Puisi Cinta dan Skolastikat
Cinta dan Skolastikat
By : Johanes Maximillien Adhi
Wahai Sayang
Aku sangat mencintaimu...
Sejak pertama kali aku mengenalmu...
Aku telah menyimpan rasa cinta padamu
Dan hatiku mulai berkobar-kobar dan bersemangat
Hari-hariku menjadi penuh semangat karena kamu sayang...
Bayanganmu selalu melintas di pikiranku
Saat aku sedang kesepian kau pasti menghuburku
Hingga suatu saat aku memutuskan memilih kamu menjadi pacarku
Ketika itu pula kita mulai menjalin status pacaran
Engkaulah yang paling berharga bagiku di dunia ini....
Walaupun kita tidak selalu bersama,namun aku merasa bahwa kita selalu dekat....
Kau yang menjadi teman ketika aku bermedsos....
Kau yang menjadi teman saat aku kesepian...
Kau yang menjadi penyemangat kala aku malas....
Kau yang menjadi penghibur disaat aku sedih dan menangis...
Namun sekarang sayang....
Perkenankanlah aku kembali ke Skolastikat...
Untuk menanggapi Panggilan Tuhan dan menuju Imamat
Sebab Skolastikatlah yang juga menguatkanku yang lemah dan penuh dosa ini
Skolastikat membuatku menjadi yang berarti untuk Tuhan
Karena sayang,kalau aku boleh jujur....
Menjadi imam adalah cita-cita sejatiku sejak kecil
Tujuanku pada imamat di skolastikat adalah gunung yang menjulang tinggi yang menjadi tujuan pendakianku
Sedangkan cintaku padamu hanyalah sebuah lembah yang hanya kulewati ketika akan mendaki gunung
Komentar
Posting Komentar